Kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) merupakan upaya untuk menumbuh kembangkan semangat Gotong Royong dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan. Kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) merupakan upaya untuk menumbuh kembangkan semangat Gotong Royong dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan.
Kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) yang dilaksanakan di Kapanewon Wates pada hari Kamis (16/5/2024) merupakan kegiatan putaran terakhir kegiatan BBGRM pada tahun 2024. Sebelumnya kegiatan BBGRM telah dilaksanakan di Kapanewon Sentolo, Lendah, Nanggulan, Girimulyo, Galur, Kokap,Panjatan, Pengasih dan Kalibawang. Tema kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tahun ini yaitu “Dengan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat Kita Optimalkan Peran Lembaga Kemasyarakatan Kalurahan sebagai Mitra Pemerintah Kalurahan”.
Kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) tersebut dilaksanakan di Kalurahan Triharjo adalah peninjauan Dengan mengunjungi Pembangunan Corblok Jalan Permukiman padukuhan Dalangan Kalurahan Triharjo, dengan alokasi Anggaran Padat Karya dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kulon Progo Tahun Anggaran 2022 senilai 100.000.000 dengan Volume Panjang 202 meter, lebar 3 meter, ketebalan 12 cm dan didukung dengan swadaya masyarakat senilai Rp. 20.000.000. Kegiatan ini bermanfaat memberi lapangan kerja sementara bagi warga yang sedang menganggur, setengah menganggur, dan warga miskin. Selain itu juga berperan meningkatkan infrastruktur jalan permukiman dan menuju lahan pertanian. Pelaksanaan Pembangunan Saluran Drainase di Padukuhan Dalangan RT 14 Kalurahan Triharjo dengan Anggaran Dana Desa Kalurahan Triharjo tahun 2024 senilai Rp. 46.839.800,00. kegiatan ini bermanfaat untuk penuntasan genangan di pekarangan sehingga dapat mencegah berbagai resiko penyakit akibat lingkungan yang kumuh.
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan BBGRM adalah menjaga dan melestarikan budaya gotong-royong sebagai budaya asli bangsa Indonesia, serta meningkatkan peran aktif masyarakat dalam pembangunan. Dengan diadakannya kegiatan gotong royong masyarakat yang diselenggarakan di setiap desa diharapkan dapat menciptakan rasa kekeluargaan antar sesama anggota masyarakat, mampu menggerakkan semangat masyarakat di desa untuk aktif dalam pembangunan yang berlandaskan keswadayaan sebagai sistem nilai budaya yang telah menyatu dalam kehidupan masyarakat, dapat menjalin dan membina hubungan baik antar warga masyarakat serta meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan nasional.